Bukannya tidak peka, namun ini alasannya – Di Dunia ini tidak ada yang mudah. Semua yang kita inginkan harus kita wujudkan dengan usaha dan juga doa. Tanpa keduanya, keinginan tak akan bisa terwujud. Baik pria maupun wanita pasti merasakan hal ini.
Namun sekarang, bagaimana nasib pria ketika wanita menganggap kalau pria tidak peka karena tidak segera melakukan apa yang diinginkan wanita? Memang terkadang pria tidak segera melakukan apa yang diinginkan wanita, itu bukan berarti tidak peka. Tapi pria memiliki alasan sendiri mengapa tidak langsung segera melakukan hali itu.
Pria memang seringkali disuruh untuk maju duluan. Jadi pria di dunia ini memang terkadang terasa susah. Mulai dari angkat-angkat barang, benerin peralatan rumah tangga, hingga urusan perasaan. Pria harus memiliki inisiatif untuk melakukan semua itu. Repot memang. Ketika pria terlihat pasif. Wanita langsung berkomentar “Kamu jadi cowok kok enggak peka sih..!”. Bukannya tidak peka, namun ada alasan sendiri bagi pria. Berikut alasannya:
1. Dalam urusan cinta, ketika pria ingin bilang cinta dan juga ingin fokus pekerjaan, tapi malah dibilang PHP. Kalau tidak bilang cinta dikira tidak punya perasaan
Ketika pria memiliki perasaan cinta kepada seorang wanita, pria perlu usaha keras dengan tingkat kepekaan yang juga harus tinggi. Bayangkan saja, ketika pria ingin bilang cinta tapi tak kunjung nembak karena masih fokus pekerjaannya, pria malah dibilang cuma PHP. Tapi kalau pria tidak nembak malah dikira tidak memiliki perasaan cinta kepada si wanita. Susah memang, harus mikir 1000 kali sebelum memutuskan untuk nembak atau tidak.
2. Terkadang pria perlu mikir 10 kali untuk menasihati wanita. Karena sekali tersinggung marahnya sangat lama
Ketika si wanita memiliki suatu masalah dengan teman, sahabat, atau keluarganya. Sebenarnya ingin sekali bagi pria untuk menasihati si wanita. Namun disamping itu pria juga merasa takut kalau wanita tersinggung dengan nasihatnya. Sebab wanita terkadang mudah tersinggung meski sebenarnya pria tidak bermaksud menyinggung. Marahnya juga lama, dan pria pun tidak berani berkata sebelum susunan katanya benar-benar pas dan tidak membuatnya tersinggung.
3. Pria terkadang selalu terkena imbas saat wanita sedang PMS. Padahal wanita tidak tahu apa-apa
Tahukah anda kalau masa PMS wanita adalah masa yang paling ditakuti pria. Bagaimana tidak, setiap kali melakukan kesalahan sedikit saja, wanita langsung marah. Bahkan apapun yang keluar dari mulut si wanita yang ditujukan kepada anda, anda harus pasrah menurutinya. Tidak bisa dibantah. Padahal yang PMS wanita, tapi yang merasakan imbasnya yasudahlah.
4. Bukannya tidak mau bantu saat wanita ada masalah. Kalau asal bantu takut dikira cuma cari muka
Nah, ketika wanita memiliki suatu masalah, baik itu masalah kecil atau masalah besar, pria tentu ingin sekali membantu menyelesaikan masalah wanita. Namun terkadang pria merasa takut karena bingung mau bantu bagaimana. Kalau nanti bantunya tidak maksimal atau hanya asal bantu, dikira pria cuma cari muka. Duh susah. Padahal pria bantu dengan ikhlas, cuma belum sepenuhnya memikirkan cara membantunya bagaimana. Sebab kalau tidak bantu dikira tidak peka. Duh susah lagi deh.
5. Lebih susah kalau sudah keluar kata “terserah” dan “gak papa”. Mau jawab bagaimanapun si pria tetap akan dikata tidak peka
Hmmm.. Soal hal ini, bahkan pria yang aslinya selalu cuek saja tidak akan tenang mikirin masalah ini. Cobalah bagi para cewek untuk mengurangi kedua ini. Pria merasa seakan di ‘SKAK’ dan tak bisa berbicara apa-apa lagi. Wanita perlu berpikir lagi kalau ingin mengucapkan kata tersebut. Bayangkan bagaimana paniknya pria ketika wanita mengucapkan kedua kata tersebut. Apalagi kedua kata itu diucapkan dalam satu situasi dan satu waktu. Sudah tak bisa berkutik mulut si pria.